![]() |
Delapan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) mengikuti program internasional bergengsi ASEAN Classroom yang digelar di Malaysia |
HARIANMERDEKA.ID, Purwokerto – Delapan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) mengikuti program internasional bergengsi ASEAN Classroom yang digelar di Malaysia pada 16-22 September 2024. Program yang diadakan oleh Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) ini melibatkan mahasiswa dari berbagai negara ASEAN, termasuk perwakilan dari UMP.
Para mahasiswa UMP yang berpartisipasi dalam program ini adalah Muhammad Sodikul Amin, Gladys Putri, Kartika Rizkianan, Gita Febriyanti, Elza Ivana, Arsas Muslimah, Nadia Khaeru Zahra, dan Faiz Hanan Rasyid Tristyandito. Mereka mengikuti sesi-sesi interaktif yang bertujuan memperdalam pemahaman hukum internasional serta memperkuat kerja sama di kawasan Asia Tenggara. Program ini juga menyediakan platform bagi para peserta untuk membangun jaringan akademis dan memperluas pengetahuan lintas negara.
Dekan Fakultas Hukum UMP, Dr. Indriati Amarini, S.H., M.Hum, menegaskan bahwa keterlibatan dalam program internasional ini merupakan bukti komitmen UMP untuk terus aktif berperan di ranah global, terutama di kawasan ASEAN.
"Ini adalah peluang luar biasa bagi mahasiswa kami untuk memperluas wawasan serta memperdalam pemahaman tentang hukum internasional," ungkapnya pada Rabu (18/09).
Saefurrohman, Ph.D., Wakil Rektor I UMP Bidang Akademik dan Kerjasama, menyebut program ini sebagai langkah strategis dalam meningkatkan pengalaman internasional mahasiswa.
"Melalui program ini, kami berharap mahasiswa dapat memperkaya pengetahuan mereka sekaligus menjalin hubungan kuat dengan mahasiswa dari negara-negara ASEAN lainnya," jelasnya.
Program ASEAN Classroom juga memperkenalkan para peserta pada dinamika sosial, politik, hukum, serta budaya di negara-negara ASEAN, sehingga memberikan pengalaman belajar yang komprehensif di luar lingkungan kampus. Partisipasi mahasiswa Fakultas Hukum UMP ini menjadi langkah konkret dalam memperluas jejaring internasional dan mempersiapkan mahasiswa menghadapi persaingan global.
0 Komentar