HARIANMERDEKA. ID, Jakarta Timur-Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Timur mengamankan seorang ibu rumah tangga yang menjadi otak pembunuhan terhadap suaminya. Pelaku inisial DS (32) menyewa orang bayaran untuk melancarkan niatnya.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta
Timur Kombes Pol Arie Ardian Rishadi
mengungkapkan kepada Wartawan, kasus pembunuhan ini terjadi dikawasan Kramat Jati, Jakarta Timur. Motifnya, pelaku DS merasa kesal lantaran sering dianiaya.
"Tersangka kesal karena selama sepuluh tahun berumah tangga kerap dianiaya oleh suami yang juga korban bernama Lucky Hutagaol," ucap Kapolres, Rabu (25/11).
Kapolres menjelaskannya, korban mengalami kritis akibat luka bacokan senjata tajam yang diduga dilakukan oleh tersangka GG pada hari Senin (23/11) dini hari di kediamannya.
Lanjut Kapolres mengatakan, "GG tidak lain adalah adik DS sendiri. Tersangka GG tak bekerja seorang diri. GG dibantu oleh dua rekannya inisial RB dan FR yang masih di bawah umur. Mereka diduga diimingi imbalan sebesar Rp100 juta oleh DS."
Tersangka diiming - imingi uang Rp100 juta kalau rencana pembunuhan itu berjalan lancar. Terang Kapolres.
"Berkat laporan korban yang kini sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit, pihaknya langsung melakukan penangkapan terhadap seluruh pihak yang terlibat," tutur Kapolres.
Semua tersangka berhasil kita tangkap dilokasi terpisah. Seluruh pelaku yang telah ditetapkan tersangka saat ini telah mendekam di Polres Metro Jakarta Timur untuk menjalani pemeriksaan. Kata Kapolres
"Atas perbuatannya, para tersangka dijerat Pasal 170 KUHP tentang penganiayaan yang membuat orang lain mengalami luka berat. Adapun ancaman hukumannya berupa penjara paling lama tujuh tahun," tutup Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Arie Ardian Rishadi, menjelaskannya pada Wartawan. (Red/Imam)
0 Komentar