HARIANMERDEKA.ID,Jakarta|Latihan gabungan merupakan
latihan yang dilaksanakan untuk
menguji kesiapsiagaan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk melaksanakan
kampanye militer dalam rangka menghadapi kemungkinan kontinjensi yang
diperkirakan akan terjadi.
Demikian amanat tertulis Panglima TNI,
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. yang dibacakan oleh Irjen TNI, Letjen TNI
M. Herindra, M.A., M.Sc., pada upacara pembukaan Latihan Gabungan (Latgab) TNI
tahun 2019 yang diikuti 469 Prajurit TNI (AD, AL, AU), bertempat di lapangan
upacara Sudirman Sesko TNI, Lembang Bandung, Jawa Barat, Senin (26/08/2019).
Panglima TNI mengatakan bahwa Latihan
Gabungan TNI merupakan latihan interoperabilitas antar Angkatan yang sangat
strategis dengan melibatkan seluruh Satuan dan Alutisista untuk menguji
kemampuan TNI dihadapkan dengan medan yang sebenarnya. “Demikian pula dengan
Doktrin, Prosedur dan Organisasi TNI,” ucapnya.
Menurut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, tema Latgab TNI tahun
2019 “Komando Gabungan (Kogab)
TNI melaksanakan Kampanye Militer di Mandala Operasi, dalam rangka Menegakkan
Kedaulatan dan Keutuhan Wilayah, Negara Kesatuan Republik Indonesia”, sudah sangat
tepat.
Panglima TNI menegaskan agar seluruh
satuan dan personel yang terlibat harus mampu melaksanakan seluruh materi yang
dikembangkan, mulai dari tahap perencanaan dalam pelaksanaan geladi posko
sampai dengan geladi lapangan.
“Tingginya tuntutan interoperabilitas,
saya yakin akan banyak hal baru dan menarik yang ditemukan saat pelaksanaan di
lapangan nantinya. Saya berharap seluruh temuan tersebut menjadi bahan evaluasi
untuk meningkatkan kemampuan TNI, khususnya dalam hal interoperabilitas di masa
mendatang,” jelasnya.
Panglima TNI juga memberikan beberapa
penekanan kepada para penyelenggara dan pelaku Latgab TNI tahun 2019,
diantaranya laksanakan kegiatan
latihan sesuai perencanaan yang telah dibuat dan dipaparkan; perhatikan detail
pelaksanaan latihan termasuk dalam hal pengamanan personel dan Alutsista yang
digunakan.
“Latihan puncak rencananya akan dihadiri
oleh Presiden RI, maka tunjukkan kemampuan Alutsista TNI secara baik dan
menarik serta laksanakan seluruh taktik, teknik, dan prosedur sesuai doktrin
yang ada sehingga diperoleh umpan balik bagi penyempurnaan seluruh doktrin yang
dimiliki oleh TNI,” ujarnya.
Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi
Tjahjanto mengucapkan terima kasih
kepada Komandan Sesko TNI dan semua pihak yang telah menyiapkan
pelaksanaan Latihan Gabungan TNI Tahun 2019. “Untuk itu, Saya berharap pelaksanaan Latihan Gabungan TNI ini dapat berjalan lancar dan aman, serta dapat mencapai tujuan latihan
yang telah
direncanakan,” katanya.(Bdr/Red)
0 Komentar