HARIANMERDEKA.ID, Purwokerto – Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) berhasil menyelenggarakan 5th International Nursing and Health Sciences Conference (INHS) dengan tema "Global Strategies for Controlling Emerging and Re-emerging Infectious Diseases: Innovations, Challenges, and Collaborative Approaches". Acara ini dihadiri oleh 41 presenter internasional dan diikuti oleh 785 peserta dari berbagai negara, termasuk Indonesia, Malaysia, Taiwan, dan Amerika Serikat. Konferensi berlangsung secara hybrid pada Kamis (29/09).
Rektor UMP, Assoc. Prof. Dr. Jebul Suroso, dalam sambutannya menyoroti pentingnya kolaborasi global dalam menghadapi penyakit infeksi yang kembali muncul di era modern ini.
"Mobilitas internasional yang semakin tinggi meningkatkan risiko penyebaran penyakit infeksi. Diperlukan strategi yang inovatif dan kolaboratif untuk mengendalikan ancaman tersebut," ujarnya dikutip HarianMerdeka.id dari website resmi Universitas Muhammadiyah Purwokerto Sabtu (28/09).
Dekan FIKES UMP, Assoc. Prof. Dr. Umi Solikhah, menambahkan bahwa konferensi ini merupakan ajang berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang inovasi terbaru dalam pencegahan serta penanganan penyakit infeksi. “Dengan adanya forum ini, tenaga kesehatan global diharapkan lebih siap menghadapi tantangan penyakit infeksi yang semakin kompleks,” kata Umi.
Ketua panitia, Ns. Rikhan Luhur Prasetya, S.Kep., M.Kep., menegaskan bahwa INHS menjadi platform penting bagi para ahli dari berbagai negara untuk berbagi solusi penanganan penyakit infeksi. Ia juga memastikan acara ini akan menjadi agenda tahunan yang terus mengikuti perkembangan isu kesehatan global.
“Konferensi ini dirancang untuk selalu relevan dan memberikan dampak nyata bagi dunia kesehatan internasional,” tutup Rikhan.
0 Komentar