![]() |
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan |
HARIAMERDEKA.ID,Jakarta- Menyoroti banyak produk-produk impor yang mengisi rak-rak supermarket, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, mengaku sedih dan miris dengan kondisi tersebut.
Dalam pidato politiknya yang bertemakan "Candu Impor dan Bahayanya Untuk Demokrasi" disiarkan langsung secara virtual di akun YouTube pribadinya itu,Rabu (14/04)
"Saudara-saudara, sangat menyedihkan di supermarket-supermarket kita, buah buah-buahan sayur-sayuran semua impor, membanjiri pasar dalam negeri kita,” ucap Zulhas.
Menurut Wakil Ketua MPR RI, sejak 2019 impor sayuran di Indonesia telah mencapai angka 770 juta dolar AS. Bahkan untuk buah-buahan mencapai 1,4 miliar dolar AS.
Dia mengaku prihatin dengan banyaknya produk impor yang masuk ke Indonesia tersebut.
“Angka yang luar biasa besar. Apakah kita tidak mampu menanam sayur-sayuran?” katanya.
Menurut Zulhas, jika Indonesia bisa mengendalikan dan mengalihkan dana impor yang cukup besar tersebut untuk mendorong reformasi dan refikasi industri pertanian, tidak menutup kemungkinan impian Indonesia memiliki lumbung padi akan terwujud.
“Dan swasembada pangan akan tercapai insyaAllah, rakyat akan semakin sejahtera dan berdayakan, 23 tahun reformasi sudah kita lalui,” tandasnya.
0 Komentar