 |
| Ketua GMNI Medan Andreas Silalahi |
HARIANMERDEKA.ID, Medan- Ketua DPC GMNI Medan Andreas Silalahi mengecam keras tindakan Imanuel Cahyadi beserta rekannya yang lain atas pendeklarsian dukungannya kepada Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden dengan mengatasnamakan organisasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI). Jumat (13/10).
Diketahui Imanuel Cahyadi mengatasnamakan Pimpinan Pusat GMNI dan mendeklariskan dukungannya terhadap Prabowo Subianto sebagai capres 2024 dan mengusulkan Gibran sebagai calon wakil Presidennya di Kartanegara, Jakarta Selatan Kamis, 12 Oktober 2023.
Andreas mengatakan tindakan yang dilakukan oleh Imanuel Cahyadi cs adalah bentuk pelecehan organisasi " Hal yang dilakukan Imanuel Cahyadi cs adalah bentuk pelecehan terhadap organisasi GMNI, bagaimana tidak? GMNI adalah organisasi yang Independen, tidak seenaknya bisa dibawa atau bahkan dijual untuk menjadi boneka politik praktis hanya untuk kepentingan pribadi atau kelompok yang tidak bertanggung jawab atas nama besar GMNI "
Andreas Silalahi mengatakan Imanuel Cahyadi bukanlah pimpinan GMNI yang sah secara hukum, " Imanuel Cahyadi cs bukanlah pimpinan sah GMNI, mereka hanyalah segerombolan orang yang tidak memiliki Surat Keputusan resmi dari Kementerian Hukum dan HAM sebagai organisasi, dan tidak pantas rasanya organisasi sebesar GMNI ini dilecehkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab "
Andreas mengatakan bahwa Imanuel cs, harus mengklarifikasi dan meminta maaf kepada seluruh kader GMNI seluruh Indonesia bahkan harus menyatakan bahwa dirinya tidak berhak lagi mengatas namakan GMNI " Iya dia (Imanuel, red) harus bertanggung jawab atas tindakan ini, harus ada klarifikasi dan permintaan maaf serta pernyataan bahwa Pengurusan dibawah Imanuel tidak boleh lagi bergeram mengatasnamakan GMNI, karena sudah melecehkan Organisasi "tutup Andreas.(***).
0 Komentar